Pesisir Barat Berkomitmen Cerdaskan Warganya

628

 

Faktualmedia.co – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menggelar Sosialisasi Internet Sehat dan Aman yang dipusatkan di Sekretariat PKK Pesisir Barat, Pekon Kampung Jawa, Kecamatan Pesisir Tengah, pada Selasa (16/10). Kegiatan tersebut diikuti oleh 100 orang peserta.

Sosialisasi Internet Sehat dan Aman tersebut dihadiri dan dibuka langsung oleh Bupati Pesibar, Agus Istiqlal, juga dihadiri oleh Sekdakab Pesibar Azhari, Kepala OPD, dan para narasumber yakni narasumber utama Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Lampung, Achmad Chrisna Putra, narasumber dari penggiat Sosial Media (Sosmed), Virdiaz Eka Diputri, dan narasumber dari Unsur Pemerintahan yakni Kepala Bagian Hukum (Kabag) Edwin Kastolani.

Disampaikan dalam sambutan Kepala Kominfo Pesibar, Tedi Djadmiko bahwa tujuan digelarnya Sosialisasi Internet Sehat dan aman adalah untuk meningkatkan kesadaran literasi media penggunaan teknologi informasi di lingkungan keluarga dan dunia pendidikan.

“Dalam kegiatan ini diikuti oleh 100 orang peserta yang berasal dari perwakilan OPD, kecamatan, penggiat Sosmed dan para pelajar dari tingkat SMA sederajat, ” jelas Tedi.

Sementara, Bupati Pesibar, Agus Istiqlal dalam sambutannya sebelum membuka secara simbolis kegiatan sosialisasi yang ditandai dengan pemukulan Gong serta penyematan tanda peserta. Pihaknya menyampaikan bahwa internet sehat dan aman (insan) adalah suatu program dari pemerintah indonesia yang dicanangkan oleh kementrian komunikasi dan informatika (kemkominfo) dengan tujuan mensosialisasikan penggunaan internet secara sehat dan aman.

” Pemerintah kabupaten Pesisir Barat memiliki komitmen yang tinggi dalam mensejahtrakan dan mencerdaskan masyarakatnya, salah satunya melalui pemberian pemahaman tentang penggunaan tekhnologi informasi jaringan ataupun yang sering kita sebut internet,” papar Agus.

Pihaknya berpesan kepada para peserta sosialisasi internet sehat dan aman kabupaten pesisir barat tahun 2018 agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh sehingga nantinya dapat berbagi informasi, pengetahuan dan menjadi garda terdepan sebagai duta Insan Pesisir Barat.

Dalam kegiatan tersebut disampaikan oleh narasumber utama yakni Kepala Dinas Kominfo Provinsi Lampung, Achmad Chrisna Putra, bahwa saat ini berkat internet dunia berada dalam genggaman. Serta berkat internet, dunia menjadi tanpa batas yang menyebabkan berbagai perubahan yang seperti pedang bermata dua “ada sisi positif dan ada sisi negatifnya”.

” Sisi positifnya akan membawa kebaikan bagi penggunanya sebagai sumber transper informasi penyebarluasan informasi positif dan ilmu pengetahuan. tetapi sebaliknya, internet juga memiliki sisi negatif apabila tidak dipergunakan secara bijak dan cerdas oleh para netizen,” jelas Chrisna.

Lanjut dia, dizaman sekarang ini, seringkali kita temukan bahwa internet tidak dipergunakan secara bijak sehingga dapat menimbulkan efek negatif bagi sumber daya manusia yang memanfaatkanya sebagai implementasi dari kemajuan teknologi informasi.

” Perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi (tik) yang semakin cepat telah mempermudah manusia untuk menyebarluaskan dan menerima/mencari informasi tanpa terikat batas dalam lingkup internasional, ” ungkap Chrisna.

Dijelaskan dari Narasumber penggiat Sosmed, Virdiaz Eka Diputri bahwa Manusia sudah hidup dalam kepraktisan mengingat sarana komunikasi yang telah di dukung tekhnologi informasi yang modern sebagai penunjang segala kegiatan telah tersedia, bahkan kehadiran media internet telah mampu menyediakan data berbagai ragam informasi, mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya dan sebagainya cukup melalui mesin pencari maka informasi yang dibutuhkan akan didapatkan.

” Saya menginggatkan dampak negatif dari internet, seperti hoax, ujaran kebencian, pornografi, judi online dan sebagainya akan terus mengancam masyarakat apabila kita tidak membentengi diri kita dengan pengetahuan dan iman yang kuat. Dan untuk menghindari ancaman teknologi, yang harus dilakukan adalah pelajari, pahami, batasi, dan awasi,” imbuhnya lagi. (Gus)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.