Faktualmedia.co
Metro faktualmedia.co – Pemerintah Kota ( Pemkot ) Metro, Melakukan Rapat Tim Gugus Tugas Covid-19, Melalui Zoom Meeting, di Guest House Rumah Dinas Wali Kota, kamis ( 15/07/2021 ) .
Rapat kali ini, Membahas Wacana akan di Bangun nya, Rumah Sakit ( RS ), Khusus Pasien Covid-19, di Kota Metro .
Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin, Menyampai kan, Bahwa, Untuk memuat Data terbaru, Harus melihat dari 6 Indikator yang Muncul .
“Tentu kita Harus Mampu Melihat Gejala -.gejala yang Muncul di dalam Indikator, dan Harus Mengguna kan Data Terbaru, kemudian nilai BOR”.
Jika Kita Membutuh kan RS Khusus, di pasti kan Biaya nya akan Sedikit Lebih Mahal .
“Ini yang Menjadi Target Kita, kecuali Standarisasi RS, yang tidak perlu Berakreditasi, Jika tidak perlu, Kita akan Mengguna kan RS Sumbersari Bantul, nanti nya Kita, akan Mempertimbang kan SDM nya, Sarana dan Prasarana nya, serta Membutuh kan, Banyak Energi yang Harus di Persiap kan .
Saya Minta, untuk Laporan Pasien Covid-19, Baik Warga Kota Metro, dan dari Luar Kota Metro, di tiap RS Harus Lengkap .
Plt. RSUD Ahmad Yani, dr.Hartawan, Menjelas kan, Kapasitas Rumah Sakit, sudah Melebihi Kapasitas, dan telah Membuka Ruangan Isolasi Baru .
Kami sudah Menambah beberapa Tempat Tidur, bagi Pasien Isolasi, yang awal nya 30 Tempat Tidur .
Saat ini, Ruang UGD, di Penuhi oleh Pasien Covid-19, yang tidak bisa terurai ke belakang, situasi nya, ada 34 Pasien yang harus Masuk Ruang Isolasi, dan Kami Membuka Ruang Isolasi yang baru, Kendala nya, Masalah Ketersediaan Oksigen .
Direktur RS Mardi Waluyo Metro, drg.Budiono Mengata kan, Saat ini, di RS Mardi Waluyo Penuh dengan Pasien Covid-19, dan Ketersediaan Obat dan Oksigen semakin Menipis, dan Untuk Pembangunan RS Khusus Covid-19, Kami Setuju .
Perwakilan dari, RS Muhammadiyah Metro, dr.Hanif, Menyampai kan, Bahwa Saat ini, di RS Muhammadiyah, Ruang Isolasi Penuh, di IGD ada 9 Pasien Covid-19, Kami menyedia kan tambahan 4 tempat tidur lagi.(tim).