Faktualmedia.co
Metro faktual – Pemerintah Kota ( Pemkot ) Metro, Mendengarkan Arahan Presiden .
Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman, Bersama Forkopimda, Secara Virtual Melalui Zoom Meeting, Mendengarkan Arahan Presiden, Kepada Pejabat Pemerintah Provinsi Lampung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda ), dan Bupati/Wali Kota Se-Provinsi Lampung.
di Guest House Rumah Dinas Wali Kota Metro, kamis ( 02/09/2021 ).
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Melaporkan, Bahwa Perkembangan Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19, di Lampung Semakin Turun, dan Dalam Penerapan PPKM Level 4 sampai dengan Tanggal 6 September 2021, Ada 3 Kabupaten atau Kota, di antaranya, Bandar Lampung, Lampung Timur dan Pringsewu.
Di Lampung, Telah Melakukan Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ), Pada Siswa SD, SMP dan SLTA, di 5 Kabupaten yaitu, Tulang Bawang Barat, Lampung Tengah, Pesisir Barat, Lampung Barat, dan Lampung Utara . Mengenai Vaksin, Bahwa Jumlah Sasaran Vaksin Sebanyak 6.645.226 Jiwa, dengan Kebutuhan Vaksin sebanyak 14.619.497 Dosis .
“Saat ini Presentase Cakupan Vaksin pada Dosis 1, Sebesar 12,12 Persen, Dosis Ke- 2 Sebesar 7,71 Persen .
Mohon kiranya Provinsi Lampung, Mendapat Prioritas Dalam Upaya Percepatan Pencapaian Realisasi Vaksin Covid-19″.
Pada pelayanan Pasien Covid-19, Terdapat 73 Rumah Sakit, yang Melayani Pasien Covid-19, Dengan BOR RS 33 , 68 %, dan Dukungan Pemerintah Pusat di Pungsi kan, KM LAWIT Untuk Isolasi Terpusat Pasien Covid-19, Dengan Gejala Ringan, dan OTG dengan Kapasitas 478 Pasien .
Dalam Kontribusi Ekonomi Lampung, Terhadap Sumatera Yakni, 10 , 45 % Sehingga Provinsi Lampung Memperoleh Apresiasi dari Kemendagri, Atas Capaian Realisasi Belanja Daerah Terbaik, di mana Belanja Daerah Provinsi Lampung, Mencapai 52 , 7 Persen di atas Rata – rata Nasional, yang Sebesar 40 , 29 Persen .
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Menyampaikan, Bahwa “Kita Harus Serius Dalam Menjalankan Tugas Semua nya, Pelaksanaan nya dapat di Bukti kan, dengan Menurun nya Kasus Covid-19 Saat ini”.
Bahwa Perkembangan Kasus Harian Covid-19, di Negara Sangatlah Sulit di Prediksi, Maka dari itu perlu adanya Kerja Sama. Sehingga Hasil Kerja yang telah di Lakukan berada pada Target yang Tepat.(tim).