Dunia Pendidikan Lampung Utara Tercoreng Oleh segelintir Oknum.

Faktual Lampura. Dugaan terjadi nya Pungunan liar (Pungli) di Dinas Pendidikan Lampung Utara yang dilakukan Oknum Kasi SMP berinisial MN berserta Kawan kawan, telah banyak menuai keritikan dari berbagai eleman Masyarakat. Salah satunya organisasi Persatuan Wartawan Republik Indonesa (PWRI).

Ketua DPC PWRI Lampung Utara (13/1/20) Doni Mansyah di ruang kerjanya , sangat menyayang ada nya Pungli dilingkungan pendidikan, hal ini akan mencoreng dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Utara.
Dinas Pendidikan Lampura seharusnya dapat memberikan contoh yang baik bukan sebaliknya menbuat citra buruk terhadap dunia pendidikan Lampura , bila ini dibiarkan oleh Pemimpin Lampung Utara dan tidak ada tindakkan dari penegak hukum maka ditahun mendatang mendidikan Lampung Utara semangkin tertinggal dari kabupaten lain.

Dilanjutkan Doni, seharusnya Kadis Pendidikan dapat memanggil langsung Kepala sekolah yang mendapatkan bantuan Notebook, dan seorang Kadis jangan cepat percaya hanya dengan mendapat SMS dari Kepsek yang mengatakan tidak ada pungutan dari Oknum Diknas, saya hawatir jangan jangan telah terjadi intimidasi terhadap kepsek yang mendapatkan bantuan tersebut.

Saya berharap agar Kadis Pendidikan Lampung Utara Toto sumedi, dapat menindak lanjuti temuan dari kawan kawan wartawan. Apabila tidak ada tindak lanjut saya sanggat mendukung agar pihak Penegak Hukum di Lampura terutama Kejaksaan dan Kepolisian dapat secepat nya membuka masalah dugaan pungli di Dinas Pendidikan Lampung Utara, hanya penegak hukumlah yang dapat mebuka adanya Pungli atau tidak di Dinas Pendidikan Lampung Utara “terang Doni”. (Brem).