Siap Maju Menjadi Calon Bupati Lampung Selatan TEC Daftar Ke KPU Hari Ke Dua, Di Iringi Ratusan Masa

Faktualmedia.co, Kalianda – Bakal pasangan calon (Bapaslon) Tony eka Chandra – Antoni Imam ( Toni-Antoni) hari ini mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) lamsel dengan di iringi Ratusan pendukung berbagai elemen.

Tercatat pasangan Tony-Antoni di usung oleh Partai Golkar , PKS dan Partai Demokrat sehingga memenuhi persyaratan Utama untuk mendaftar sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada serentak yang bakal digelar awal Desember tahun 2020 ini.

Di sekretariat Partai Golkar, dihadapan para pendukung, Tony Eka chandra menyampaikan ucapan terima kasih pada Partai-pengusung dan element masyarakat pendukung pasangan Tony-Antoni.

” Lampung selatan harus lebih baik lagi, kami Tony-antoni berjanji dalam 5 tahun lampung selatan harus lebih baik, lebih maju, tekad kami ini untuk lampung selatan yang terdberbagai etnis budaya agama, bersama kita bangun lampung selatan ini kearah lebih baik lagi,”janjinya.

” Tony-antoni akan menjaga nilai-nilai adat lampung pesisir, kami juga akan bangun rumah adat yang besar disemua wilayah lamsel, tugas Tony-Antoni akan meningkatkan perekonomian dengan memajukan UMKM,”Tekadnya.

Setiba di Sekretariat KPU Lampung Selatan, Nampak Tony Eka Chandra melalui barisan Panitia yang ketat dengan Protokol kesehatan.

Terpantau, kedatangan Tony Eka Chandra ke KPU Lamsel Tanpa di dampingi Antoni Imam, Ia pun mengatakan alasan ketidak hadiran Partnernya itu dikarenakan sedang menjalani Isolasi Mandiri akibat terpapar Covid-19.

“Beberapa hari yang lalu Tony-Antoni jalani Tes PCR (tes Swab) di RS Abdul Moeloek dengan hasil saya negatif dan pak Antoni Positif. Berita tentang pak antoni itu benar, Namun Pak Antoni adalah sesok orang yang bertanggung jawab maka itu beliau tidak hadir secara fisik. “ungkapnya dihalaman kantor KPU, Sabtu (5/9/2020).

” Sebenarnya pak antoni imam hadir, namun secara Vicon dan itu sudah memenuhi persyarat kpu, Dan perlu kami pertegaskan Bahwa saudara Antoni imam bukan tertapar dilampung selatan, kami yakin pak antoni imam terpapar diperjalanan selama 5 kali kami bolak-balik ke Jakarta,”Pungkasnya ( Sam )