Faktualmedia.co
PRINGSEWU-FAKTUAL Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor, salah satunya pendidikan. Dunia pendidikan juga ikut merasakan dampaknya. Pendidik harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik berada di rumah. Solusinya, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online). Ini sesuai dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).
Pembelajaran di masa pandemic covid-19 merupakan sebuah tantangan baru bagi tenaga pendidik dalam rangka mencapai kompetensi yang diharapkan kepada peserta didik. Kondisi saat ini perlu pengembangan kompetensi dosen dalam menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton. Hal lain yang ditemukan adalah proses pembelajaran melalui media online yang biasa digunakan secara umum misalnya media zoom,google meeting, jitsi, Whatsapp Group dll.
Aplikasi pembelajaran interaktif merupakan salah satu siasat yang dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran yang melibatkan mahasiswa/peserta didik secara langsung, sehingga terdapat komunikasi dua arah dalam proses pembelajaran lain hal seperti media lain yang memungkinkan hanya ada komunikasi satu arah yang ditimbulkan.
Berdasarkan latar belakang diatas, Selasa (1/12) Universitas Aisyah Pringsewu mengadakan workshop dan sosialisasi yang diikuti dosen Universitas Aisyah Pringsewu dengan Tema “Pembelajaran Interaktif di era Pandemi Covid-19“. Kegiatan workshop tersebut selaku narasumber Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu (Zulkifli, S.T., M.Ko), Dosen Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu (Agustinus Eko S, M.Kom dan Tahta Herdian A, M.T.I) yang dipandu oleh Kaprodi Teknik Informatika (Nur Aminudin, M.T.I).
Workshop dan sosialisasi yang diikuti dosen Universitas Aisyah Pringsewu dengan Tema “Pembelajaran Interaktif di era Pandemi Covid-19“ dihadiri Ketua Yayasan Aisyah Lampung (Sukarni, SST., M.Kes), Sekretaris Yayasan Aisyah Lampung (Fitriana, S.SiT., M.Kes), Wakil Rektor I Universitas Aisyah Pringsewu (Ani Kristianingsih, SST., M.Kes), Wakil Rektor II (Yenny Marthalena, S.E., M.M.,), Dekan Fakultas Kesehatan (Feri Kameliawati, S.Kep., Ners., M.Kep), Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika Universitas Aisyah Pringsewu (Zulkifli, S.T., M.Kom.,), serta unsur pimpinan.
Kegiatan workshop tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor I Universitas Aisyah Pringsewu (Ani Kristianingsih, SST., M.Kes) mewakili rector Hardono, S.Kep., Ners., M.Kep. Dalam sambutannya beliau mengatakan, pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor, salah satunya pendidikan. Dunia pendidikan juga ikut merasakan dampaknya. Pendidik harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik berada di rumah. Solusinya, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online).
Beliau menegaskan, kita itu harus selalu berubah, jadi perubahan merupakan hal yang pasti. Era digital ini luar biasa perubahannya jadi kita juga harus ikut berubah. Kita harus selalu memperkaya lingkungan belajar kemana kita pergi kita belajar sesuatu. Dimanapun disekililing kita adalah bahan belajar. Buatlah lingkungan kampus tercinta kita ini adalah lingkungan pembelajaran dimana terdapat informasi-informasi yang menambah wawasan, tentunya kegiatan tersebut untuk menambah kompetensi dosen dalam mengaplikasikan pembelajaran interaktif, tegasnya.
Sementara Ketua Yayasan Aisyah Lampung (Sukarni, SST., M.Kes) dalam menutup kegiatan tersebut, beliau mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan yang sangat bermanfaat ini, beliau juga berharap kegiatan-kegiatan yang memang mendukung untuk kemajuan semuanya, baik itu kampus, dosen segera untuk dilaksanakan, segera dimusyawarahkan, kami Yayasan akan selalu mendukung. (made).