Faktualmedia.co
Metro – Faktualmedia.co
Wali Kota Metro, Wahdi Menghadiri, Rapat Koordinasi (Rakoor), dan Kerjasama Lintas Sektor, Dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak di Kota Metro.
Rakor Berlangsung, di OR Setda setempat, Jumat (17/06/2022).
Kepala Dinas PPPAPP&KB Kota Metro, Prayetno Melaporkan Pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi dan kerjasama Lintas sektor, dalam Pencegahan Kekerasan terhadap Anak di Kota Metro Tahun 2022, dengan dasar Undang – undang No. 23 Tahun 2002, Tentang, Perlindungan Anak, sebagaimana telah di ubah dengan Undang – undang No. 35 Tahun 2014.
“Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, RI No. 14 Tahun 2021, Tentang, petunjuk teknis penggunaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik, Dana Pelayanan Perlindungan Perempuan dan Anak Tahun Anggaran 2022, serta Keputusan Wali kota Metro No. 393/KBJS/D (8)/2022, Tanggal 20 Mei 2022, Penerapan narasumber kegiatan terhadap kekerasan pada anak yang melibatkan para pihak lingkupan daerah kabupaten/kota, sub kegiatan koordinasi dan sinkronisasi pencegahan kekerasan terhadap anak, Kewenangan Kabupaten/Kota, Kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kota Metro tahun 2022″.
Tujuan kegiatan ini, adalah untuk Meningkatkan Kompetensi, Tugas, dan Fungsi Masing – masing Stake Holder, baik Pemerintah, Lembaga Masyarakat, Dunia Usaha, Media Massa dan Unsur Perguruan Tinggi, dalam Mendukung Program Pencegahan Kekerasan terhadap Anak, dan Mendukung Kota Layak Anak di Kota Metro, yang di arahkan pada Pemenuhan Hak Anak.
“Seperti Hak Sipil dan Kebebasan, Lingkungan Keluarga dan Pengasuh Anak. Alternatif, Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, Pendidikan Pemanfaatan waktu luang dan Kegiatan Budaya dan Perlindungan Khusus,” ujar Prayetno.
Wali Kota Metro, Wahdi Menyampaikan, Apresiasi Setenggi – tingginya, atas Terselenggaraannya kegiatan ini.
Bahwa, Masyarakat mulai dari RT/RW, dapat melakukan Kolaborasi dengan Pemerintah, dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak, di mana Kota Metro telah menyelenggarakan kegiatan Kota Layak Anak, dengan saling Bahu – membahu dalam segala Aspek apapun.
Kepada, Seluruh peserta yang hadir untuk dapat melakukan, Upaya – upaya, dalam Melakukan Perlindungan Hak Dasar, yang di Haruskan nantinya, menjadi Hak Asasi Manusia Seutuhnya.
“Kita juga butuh Kerjasama secara Integrasi, Kolaboratif, sehingga Anak sebagai Generasi lanjut Pembangunan dan Sumber Daya Manusia, yang merupakan Investasi besar, dan Harus Kita pikirkan kedepan, bahwa Pembangunan ini Harus Menghasilkan Anak – anak yang Kuat, dalam segala Hal”, terangnya.(tim).