Faktualmedia.co
Bandarlampung, FAKTUAL – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung mengumpulkan aparatur sipil negara yang tidak masuk kerja pada hari pertama usai libur hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
“Yang tidak masuk kerja hari pertama hanya kami berikan imbauan, agar jangan mengulangi hal yang sama,” kata Wali Kota Bandarlampung, Herman HN, kemarin.
Dia mengatakan, jumlah ASN yang dikumpulkan tidak sampai 50 orang, sebab kehadiran untuk pegawai Pemkot Bandarlampung mencapai 98 persen.
Tujuan dikumpulkannya para ASN yang tidak masuk kerja di hari pertama tadi untuk memberikan pelajaran, agar tidak mengulangi hal yang sama.
“Jangan sampai mengulangi hal yang sama sebab jika pegawai ada yang kurang maka pelayanan kurang maksimal,” kata dia.
Kehadiran ASN Pemerintah Kota Bandarlampung pada hari pertama masuk kerja usai libur Idul Fitri 1438 Hijriah mencapai 98 persen, dua persen lainnya tidak masuk dengan alasan sakit dan izin.
Tercatat ada 12.000 pegawai di Pemkot Bandarlampung dan tidak ada penundaan gaji ke-13 karena alasan tersebut, lanjut Herman, karena itu hak mereka.
“Kepada pegawai agar lebih meningkatkan lagi kedisiplinannya jangan sampai bolos, sebab libur kali ini sudah cukup lama,” kata dia.
Sebelumnya, Pemkot Bandarlampung telah menggelar halalbihalal di halaman kantor setempat di hari ke tiga usai libur panjang hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
“Kegiatan ini untuk mempererat silahturahim antarpegawai di lingkungan Pemkot Bandarlampung,” katanya.
Dia mengatakan, dengan kegiatan tersebut bisa memperkokoh kebersamaan Aparatur Sipil Negara (ASN) guna menciptakan lingkungan kerja yang baik.
Ia mengharapkan, para pegawai bisa bekerjasama dengan baik sehingga pelayanan yang diberikan ke masyarakat bisa maksimal.
“Dengan saling bersinergi, pelayanan yang diberikan ke masyarakat bisa lebih maksimal,” katannya.
Oleh sebab itu, betapa pentingnya bersilahturahim salah satunya dalam kegiatan halalbihalal itu. (Mar)